TEMPO.CO, Jakarta
- Gunung Rokatenda yang tegak di Pulau Palue, Kabupaten Ende, Nusa
Tenggara Timur, dinihari tadi meletus. “Tinggi letusan diperkirakan
antara 300 meter hingga 4.000 meter dari puncak gunung,” ujar Kepala
Pusat Informasi dan Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo
Purwo Nugroho, Ahad, 3 Februari 2013.
Akibatnya, terjadi hujan abu dengan ketebalan 1 milimeter yang mengarah ke selatan Gunung Rokatenda atau ke arah Kampung Ropa, yang berjarak 17 kilometer dari gunung itu.
Akibatnya, terjadi hujan abu dengan ketebalan 1 milimeter yang mengarah ke selatan Gunung Rokatenda atau ke arah Kampung Ropa, yang berjarak 17 kilometer dari gunung itu.
Letusan yang berlangsung selama 20 menit itu disertai dengan gemuruh dan lava pijar. “Amplitudo rata-rata 42 milimeter, dengan gempa seismik lima kali guguran dan dua kali letusan,” ujar dia.
Letusan gunung setinggi 875 meter itu mengakibatkan gempa tremor. Tremor berarti getaran yang berlangsung secara terus-menerus tanpa diketahui awal dari getarannya secara jelas.
SATWIKA MOVEMENTI
No comments:
Post a Comment